Sering diabaikan, Hal ini justru sering membuat keluarga jatuh bankrut.
Cobalah amati sejenak, siapapun yang anda kenal (boleh saudara, tetangga, teman, dll) siapakah yang pernah sakit berat dan harus menjual asset, berhutang, dan habis hartanya hanya karena ingin sembuh dari sakit. Mungkin mereka menghabiskan ratusan juta bahkan milyaran untuk kesembuhan dari penyakit.
MengapaHal Itu Bisa Terjadi?
1. Inflasi RS yang terlampau tinggi
Banyak yang tidak sadar Inflasi RS sangat tinggi (10% – 11%), sedangkan kenaikan upah jauh lebih rendah (4%) daripada itu. (Sumber)
2. Sakit Itu Mahal
Sadarkah? Contoh Opname paling ringan, Sakit Demam Berdarah atau Tipes di Jakarta, setidaknya Anda harus mengeluarkan paling sedikit Rp.20.000.000. Bisa anda bayangkan jika sakit Berat berapa biayanya? (Sumber)
3. "Saya selama ini sehat terus kok"
Banyak yang terjebak pemikiran diatas, Tidak ada jaminan kondisi jaman dulu sama dengan kondisi kesehatan masa depan. Terlebih jaman sekarang, sulit rasanya menghindari makanan bebas pengawet, pewarna, penguat rasa, dan bahan kimia lainnya. Belum kondisi lain seperti stress kerja, gaya hidup, jarang berolahraga dll. (Sumber)
4. Saat Sakit baru mencari Asuransi
Jika anda menolak asuransi saat sehat, jangan kaget asuransi akan menolak anda saat sakit. Karena Asuransi itu diajukan saat anda sehat.
Vita adalah member MDRT dan PEC (Pru Elite Club), sudah mengenyam 12 tahun lebih di dunia keuangan, 8 tahun lebih di Prudential. Saat ini sudah ada lebih dari 300 nasabah yang Kami handle.
Seto adalah Leader Prudential di posisi Agency Director. sudah mengenyam 12 tahun lebih di dunia keuangan, 7 tahun lebih di Prudential dan membawahi beberapa team.7